KURIKULUM
THE RAMADHAN INSTITUTE
Pengejawantahan Konsep "Ekstraksi" dalam Surah Al Qodr
Oleh: Bapak Abdul Rosyid Adjil
Lebih tepat disebut Struktur Kurikulum Islam. Pendidikan Agama Islam. Tujuan disusunnya adalah memberi gambaran struktur atau susunan suatu bangunan materi kajian (subject) Ke-Islaman. Dengan tersusunnya bangunan tersebut dipastikan bahwa konten mata ajar atau materi yang secara esensial yang telah disusun tersebut dapat menjadi landasan praktik untuk mempercapat pencapaian kebahagiaan dan kesejahteraan hidup bagi penggunanya baik kini maupun esok, dunia maupun akhirat baik di ranah personal maupun komunal. Kecepatannya bisa tercapai bahkan dalam bilangan jam (sa'ah), hari, atau minimal pekan.
Setiap hari Kamis sore menjelang waktu berbuka puasa wajib di bulan ramadhan atau puasa sunnah di luar bulan ramadhan, ada forum kajian pengantar ber-buka sekaligus laporan dan evaluasi pelaksanaan serta peroolehan-perolehan natijah dari kajian dan praktik ke-Islaman di pekan tersebut.
Akan sagat menarik jika ada dua atau satu saja muallaf yang berasal dari golongan ghanni, atau bagi yang memiliki sebuah usaha retail, maka akan nampaklah keuntungan langsung yang dapat dipetik, dikutip atau dipanen. Kan begitu...
Kalau tidak ada buah apa-apa, belum membuahkan hasil, maka saat evaluasi tersebut harus benar-benar bersikap lebih fokus dan solutif. Akan lebih jelas jika digambarkan dalam sebuah simulasi kehidupan komunitas muslim 40-100 KK.
Islam = kebahagiaan (kini dan esok)
Muslim merupakan pemilik kebahagiaan tersebut. Buah dari sikap sabar terhadap keadaan pun segera akan dibalas. Inna Ma'al 'Usri Yusraa.
Simulasi Kehidupan di Komunitas Muslim Tangguh
Sebuah peristiwa, di suatu komunitas, hanya ada satu muzakki dengan nilai harta tersimpan 90 juta (fluktuatif) atau senilai 82 gram emas. Nilai zakatnya 10% = 9juta, jika 5%=4,5juta. yang fuqara dan masakin 25% jadi 4,5juta dibagi sejumlah 25% mustahik dari total 40 KK (muzakki), = 10 orang, jadi @ 1juta an. Jika muzakki lebih banyak tentu akan semakin sejahtera. Bagaimana dengan posisi di antara keduanya. Sebuah rahasia sistim sosial berbasis prosentase yang sangat adil dan menenangkan, menentramkan. Simulasikan! Usahakan terdapat delapan asnaf. Atau skala prioritas.
Jika dari zakat profesi dapat diperoleh per-bulan. Jika pedagang bisa pekanan atau bahkan harian. Tergntung frekwensi tingkat ke-untungannya. Maka, jika total jumlah rata-rata 25% saja dari total muzakki, keadilan ekonomi dan rasa dengan sendirinya akan tercipta.
Konsep dasar Ilmu (subject) Ke-Islaman yang fungsional, menghasilkan keuntungan ruhaniah dan jasmaniah berkat upaya dakwah personal dengan metode "ibdak binafsik" Al aan...! Tentu harus mengarah kepada da'wah secara komunal.
Lokasi keberadaan Mashalla merupakan institusi untuk Jamaah Care, baik kebutuhan ruhaniah maupun jasmaniah. Oleh karenanya sudah semestinya jika dikelola dengan baik dan menyeluruh. Singkron antara teori ke-Islaman dengan praktiknya.
Simulasikan! apa berperan apa, alur, dan hasil yang dirasakan.
Berikut merupakan subjek (materi ajar) esensial yang bisa dijadikan tolak ukur untuk sebuah proses pembelajaran Ke-Islaman di bulan ramadhan atau kapanpun.
1. Al-Qur'an, Asbab Nuzul dan Tafsirnya
2. Al Hadits, Asbab Wurudnya
3. Ijtihad
4. Ushul (Aqidah/Ushul/Iman)
5. Fiqh (Ibadah/Syariah/Islam) Mu'amalah
6. Tasawwuf (Akhlak/Ihsan/Attitude)
7. Ibadah Mahdhah dan Ghairu Mahdhah
8. Ilmu Kesehatan (Menggapai 100% sehat jasmani, ruhani)
9. TTG (Teknologi Tepat Guna)
10. Da'wah Mutakhir dan Siyasah/Manajemen Strategic
Di era Milenial ke tiga, 2022, prasarana pembelajaran telah tersedia dengan lengkap, variatif dan mudah diakses, kapanpun dan dimanapun, level apapun, serta oleh siapapun. Persoalannya adalah kemampuan seseorang untuk menyaringnya menjadi faktor penting yang harus diperhatikan.
Hari ini, meskipun tidak terdaftar sebagai mahasiswa di Madinah University, tapi dengan mudah bisa mengakses materi kuliah yang ditetapkan dan diajarkan, dikuliahkan di kampus tersebut. Dari sini, orang Indonesia bisa belajar langsung dari sumber ilmu pengetahuan yang diinginkan.
Untuk yang ingin belajar hukum di FAI UII Yogyakarta juga dengan mudah bisa meng akses website yang disediakan. Pun pula jika kita ingin belajar tentang budaya bersih dan disiplin di New Zeland juga bisa dengan mudah klik alamat situs yang tersedia. Sama juga untuk ikut menjadi pembelajar di Standford University, Harvard, Mc Gill dan lain-lain, bahkan di Tianjin RRT sekalipun dan lain-lain.
Persoalannya adalah apa yang diperlukan dalam rangka memenuhi keinginan tersebut, terutama struktur kurikulum, sekuen, koherensi, dan skala prioritas yang perlu dipilih dan tetapkan dengan cermat.
Pada halaman ini, akan dipaparkan alternatif draft kurukulum yang diharapkan bisa menjadi rujukan terbaik bagi para pembelajar yang ingin ber-aksi lebih efektif dan efisien.
Dengan Slogan "Satu bulan untuk Sebelas lainnya" anda benar-benar akan menjadi manusia paling efektif dan efisien di bulan tersebut, bulan Ramadhan, bulan pendadaran, bulan transformasi, pemijahan, penggemblengan, super training. Tentu semua merujuk kepada Al Qur'an dan Hadits yang telah dicontohkan oleh Rasulullah Muhammad SAW. dan jangan lupa untuk disimulasikan terlebih dahulu. practice makes perfect. Montasori approach system.
1. Iqra' Bismi Rabbika (Mengenal sang Maha Pencipta dan Ciptaan
Nya)
2. Ballighuu 'annii Walau aayah
3. Tijarah dan hukum-hukum Allah SWT
4. Learning by doing (1:11) 1 bulan full teori (+ simulasi) dan
contoh kasus, 11 bulan praktek dan mengetam/memanen hasil.
5. Jarrib, walaahidh, takun 'aarifan
6. Wannaasu min khoufidl dhulli fidl dlulli, Wan Naasu min khoufil
khatha' fil khathaa i
7. Laa tuakh khir 'amalaka ilal ghadi, maa taqdiru anta'malahul yaum
8. Hallaka umruk, man lam ya'rif qadrahu
9. Ibda' binafsik, Taribat yadaak
Hari ini, simulasi atau contoh praktek perdagangan baik produk jasa, barang, terutama pemasaran dan laporan perkembangan penjualan harian, sudah menggunakan sarana teknologi komunikasi secara maksimal. Siapa berperan apa. Alur kegiatannya dan target penggambaran dan hasilnya.
Bagi pelaku bisnis, disyaratkan, disamping modal dana, juga ketrampilan untuk menggunakan teknologi komunikasi tersebut. Tentu diharapkan proses bisnis bisa berjalan dengan mudah dan jangkuan pasarnya lebih luas.
Ketersediaan Gagjed, Jaringan internet dan pulsa serta website/blog, email dan WAG serta medsos lainnya, mutlak diperlukan.
Persoalan berikutnya adalah, keuntungan langsung apakah yang bisa segera didapat, hitungan jam?
Bisnis apakah yang keuntungan nya bisa dinikmati secepatnya, per hari, bahkan per jam?
Blog ini akan menjawabnya. Sementara masih perlu disimulasikan. ada prototype.
Re seller, ya anda benar, reseler... Keuntungan sangat kecil, tapi faktor kali itu lah yang akan menjadikan bisnis dengan pola ini mampu memberikan hasil yang baik dan ber-kesinambungan.
Lalu, produknya apa?
Bisa jasa, bisa barang, atau gabungan keduanya.
Klik tautan ini, semoga mencerahkan. Aaamin Yaa Rabbal 'Aalamiin
Terimakasih kepada The Power of Seribu sebagai supporter utama pemula.
Itulah seputar makna konsep ekstraksi yang merupakan inspirasi dari Surah Al Qodr yang diturunkan pada bulan Ramadhan. The Ramadhan Institute
Wallaahu A'alam Bish Shawaab
Tautan Penguat;
Pusat Informasi Pondok Pesantren Indonesia
Suppored by: The Power of Seribu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar